Asal-Usul dan Kekuatan Cheetah, Musuh Bebuyutan Wonder Woman

Sindu
By -
0

Siapa sebenarnya Cheetah?


Setelah melawan Ares di film pertamanya, muncul berbagai spekulasi akan siapa musuh selanjutnya yang pantas menghadapi sang putri Amazon di film Wonder Woman 2. Beberapa nama musuh bebuyutan Wonder Woman pun bermunculan, mulai dari Circe, Giganta, Silver Swan, First Born sampai Cheetah.


Nah, dalam artikel kali ini kami akan mengenalkan salah satu musuh bebuyutan Wonder Woman tersebut, yaitu Cheetah versi Barbara Ann Minerva. Langsung saja disimak setelah tanda titik dua berikut:


Siapa itu Cheetah?


Cheetah adalah salah satu musuh utama dari Wonder Woman dalam alam semesta DC Comics. Identitas asli Cheetah adalah Barbara Ann Minerva. Awalnya, Barbara adalah seorang arkeolog yang menemukan sebuah artefak kuno yang terkait dengan dewi kuno, Urzkartaga. Untuk memenuhi keinginannya akan kekuatan, Barbara melakukan ritual kuno yang meminta bantuan dari dewa tersebut, yang kemudian mengubahnya menjadi manusia cheetah.

Sebagai Cheetah, Barbara memperoleh kekuatan dan kecepatan fisik yang melebihi manusia biasa. Penampilannya pun berubah menjadi seperti manusia cheetah, dengan ciri khas seperti cakar dan gigi tajam, serta kulit berwarna kuning dan belang-hitam. Selain kekuatan fisik, Cheetah juga memiliki kecerdasan yang tinggi dan merupakan ahli dalam pertarungan tangan kosong.

Seiring dengan perjalanan karakternya, Barbara Ann Minerva sering kali digambarkan sebagai salah satu musuh paling berbahaya dan pribadi yang kompleks dalam galeri penjahat Wonder Woman. Konflik antara Wonder Woman dan Cheetah sering kali menghadirkan pertarungan yang epik, mempertaruhkan baik fisik maupun moral dari kedua karakter tersebut.



Asal-Usul Cheetah (Barbara Ann Minerva)


Asal-Usul dan Kekuatan Cheetah, Musuh Bebuyutan Wonder Woman

Cheetah, atau Barbara Ann Minerva, pertama kali muncul dalam "Wonder Woman" #6 pada tahun 1943, diciptakan oleh William Moulton Marston, pencipta asli Wonder Woman, dan seniman Harry G. Peter. Karakter ini diciptakan sebagai salah satu musuh utama Wonder Woman yang memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dan merupakan penggemar artefak-arteifak kuno.

Latar belakang penciptaan karakter ini memiliki nuansa mitologis yang kuat. Barbara Ann Minerva awalnya adalah seorang arkeolog yang terobsesi dengan menemukan benda-benda bersejarah dan mitologi. Saat mengejar kekuatan, dia menemukan sebuah artefak kuno yang terkait dengan dewi kuno, Urzkartaga. Dalam pencarian kekuatannya, Barbara melakukan ritual kuno yang mengubahnya menjadi manusia cheetah, menyatu dengan aspek binatang buas dari dewi tersebut.

Penciptaan Cheetah menggabungkan elemen mitologi klasik dengan tema-tema yang relevan dengan era komiknya. Dia adalah perwujudan dari ambisi manusia yang tidak terkendali dan hasrat untuk kekuatan, serta memberikan kontras yang menarik dengan karakter idealistik seperti Wonder Woman. Sejak kemunculannya, Cheetah telah menjadi salah satu musuh paling menantang dan paling berpengaruh dari pahlawan wanita DC Comics tersebut, memperkaya alam semesta DC dengan kompleksitas moral dan emosional yang dimilikinya.


Baca juga:  15 Fakta Menarik tentang Cheetah



Suku Idaho adalah sekelompok orang yang tinggal di pedalaman hutan Amerika. Suku ini masih mempertahankan budayanya yang bisa dibilang sangat barbar. Autn Lyyta, pemimpin dari suku Idaho selalu menceritakan kepada semua warganya tentang kegagahan tentara Amazon, serta mengajarkan mereka untuk menyembah sang dewi pemburu yaitu Artemis.

Dalam suku tersebut, hiduplah seorang wanita muda yang ahli berburu, yaitu Barbara Ann Minerva. Meski Barbara sudah menjadi pemburu terhebat di sukunya, namun ia menginginkan kekuatan lebih dan mencari God-Kiler Knife.

God Killer-Knife sendiri merupakan sebuah keyakinan kuno dalam suku tersebut. Konon, pisau dewa pembunuh itu dapat menganugerahi kekuatan yang sangat besar bagi siapapun yang memilikinya. Untuk mendapatkan pisau ini, seorang warga suku diharuskan untuk membuat sebuah pengorbanan besar.

Barbara kemudian membunuh kakak laki-lakinya sendiri demi mendapatkan kekuatan dari God-Killer Knife. Sayangnya artefak tersebut ternyata sudah tidak berada dalam wilayah suku Idaho, tetapi telah diambil oleh A.R.G.U.S.

Berbekal kelihaianya dalam menyamar, Barbara pergi ke Amerika dan bekerja sebagai ahli artefak kuno di sebuah museum di Washington DC. Barbara tetap berusaha mencari artefak God-Killer Knife sembari bekerja.


Di kota yang sama, Barbara bertemu dengan sosok idolanya, yaitu Diana Prince alias Wonder Woman dari Amazon. Namun sang idola malah menertawakan kepercayaan Barbara, sehingga Barbara yang awalnya mengidolakan Wonder Woman malah berbalik membencinya. Dalam hati, Barbara bersumpah bahwa suatu hari akan mengalahkan sang putri Amazon dan membuatnya menderita.

Singkat cerita, Barbara akhirnya berhasil memasuki Black Room milik A.R.G.U.S., yaitu sebuah ruangan yang di dalamnya tersimpan banyak artefak kuno. Di sana, Barbara menemukan God-Killer Knife dan kemudian dengan menyebut nama dewi yang disembahnya, ia menusukkan pisau itu tepat ke jantungnya.

Hal ini membuat Barbara berubah wujud menjadi sosok wanita yang menyerupai seekor Cheetah dan mempunyai kekuatan serta kecepatan berburu layaknya hewan buas.

Kekuatan gigitanya bahkan mampu merobek kulit seorang Kryptonian, dan kecepatanya mampu mengimbangi kecepatan normal the Flash. Bermodal kekuatannya ini, Barbara Ann Minerva mulai beraksi dengan identitas barunya yaitu Cheetah. Ia pun memulai karirnya sebagai salah satu super-villain DC Comics sekaligus berusaha membalas dendam kepada Wonder Woman.



Kekuatan Cheetah DC


cheetah musuh wonder woman

Sebagai Cheetah, Barbara Ann Minerva memiliki sejumlah kekuatan yang membuatnya menjadi musuh yang tangguh bagi Wonder Woman:

 

1. Kekuatan Fisik yang Superior: Transformasi Barbara Ann Minerva menjadi Cheetah memberinya kekuatan, kecepatan, dan refleks yang melebihi manusia biasa. Dia memiliki kekuatan fisik yang sangat besar, mampu bertarung dengan kekuatan yang setara dengan Wonder Woman sendiri.

 

2. Kekuatan Kucing: Sebagai manusia cheetah, Cheetah memiliki cakar yang tajam dan gigi yang kuat, serta kemampuan untuk melompat tinggi dan berlari dengan kecepatan yang luar biasa, menyerupai kucing besar seperti cheetah.

 

3. Daya Tahan yang Tinggi: Kulit Cheetah yang dicat dengan belang-hitam memberinya perlindungan tambahan terhadap serangan fisik dan luka-luka.

 

4. Kecerdasan dan Keterampilan Bertarung: Selain kekuatan fisiknya, Cheetah juga memiliki kecerdasan yang tinggi dan merupakan ahli dalam berbagai seni bela diri, membuatnya menjadi lawan yang cerdas dan berbahaya dalam pertarungan tangan kosong.

 

5. Koneksi dengan Mitologi: Dalam beberapa versi cerita, Cheetah memiliki koneksi dengan dewi Urzkartaga, yang memberinya kekuatan tambahan dan kontrol atas binatang buas.

 

Dengan kombinasi kekuatan-kekuatan ini, Cheetah merupakan salah satu musuh paling menantang bagi Wonder Woman, seringkali menyajikan pertempuran yang epik dan memperjuangkan kedua karakter tersebut.



Itulah pembahasan singkat seputar asal-usul dan kekuatan Cheetah dalam komik DC. Musuh Wonder Woman ini tidak kalah populer dari Ares ataupun Circe. Klik Next untuk membaca 4 Penampilan Terburuk Wonder Woman dalam Komik DC.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Check Now
Ok, Go it!