Cybermedia - Sejarah Internet dari Sisi Perkembangan Media Online - Modul SKOM4331

Sindu
By -
0

 B. SEJARAH INTERNET: DARI SISI PERKEMBANGAN MEDIA ONLINE

Berbicara tentang internet dalam ruang lingkup ilmu komunikasi tidak lepas dari perkembangan online journalism yang muncul setelah internet ditemukan. Untuk itulah pada pembahasan sejarah internet pada modul ini, sejarah online jurnalisme menjadi salah satu fokus pembahasan.

Cybermedia - Sejarah Internet dari Sisi Perkembangan Media Online  - Modul SKOM4331

Online journalism adalah media massa yang sejajar dengan media konvensional (istilah ini lahir setelah munculnya media internet sebagai penyebar informasi) seperti televisi, radio dan media cetak. Perkembangan jurnalisme online diawali dengan diluncurkannya videotext oleh The British Broadcasting Corporation (BBC) pada tahun 1970-an. 

Alat ini merupakan format media interaktif baru yang bisa mengirim teks dan grafis dengan menggunakan alat pendukung berupa telepon, seperangkat televisi yang sudah dimodifikasi dan sebuah keyboard. Sayangnya, selama tahun 70-an hingga 80-an videotext tidak berkembang sebagai media online seperti yang diharapkan. Meski demikian videotext adalah awal tonggak keberadaan format jurnalisme online.

Masih pada tahun yang sama. The New York Times meluncurkan bank informasi yang disebut Infobank yaitu koleksi rangkuman berita. Berita

dalam Infobank yang cukup mendapat perhatian adalah berita berjudul "Men Walk on Moon" yaitu saat manusia pertama kali menginjakkan kaki di bulan tahun 1969.

Gambar 1.2 Videotex

Perkembangan selanjutnya adalah 8 November 1970 Associated Press bureau di Columbia, Carolina Selatan mengirim berita ke komputer lain yang ada di Atlanta dengan menggunakan computer terminal. Ini adalah penggunaan computer terminal pertama kali untuk menulis, mengedit dan mengirim berita.

Tahun 1971 menandai adanya evolusi media baru dan online journalism, di mana banyak surat kabar di Amerika yang mulai menggunakan format online baik menggunakan videotext maupun infobank.

Tahun 1972, newsroom surat kabar mulai menggunakan komputer untuk menulis berita, salah satunya adalah surat kabar Today dan Daytona Beach Journal. Tahun ini juga menandai penciptaan komputer database yang dibuat oleh dua orang reporter dari The Philadelphia Inquirer untuk mempermudah pencarian file berita yang tersimpan. Penemuan itu diikuti dengan perkembangan lain seperti munculnya teknologi semacam di antaranya dialog database service, system development corporation, database coding scheme dan analysis program.

Pada tahun 1974, bagian surat kabar The Wall Street Journal berhasil disebarkan dengan menggunakan satelit dari Masschusett ke New Jersey.

Sementara pada tahun yang sama, The New York Times mulai menambah terminal komputer mereka untuk perlengkapan newsroom. Times juga mengomersialkan jasa Infobank via BRA database system.

Tahun 1975, televisi Prancis mulai melakukan tes pada jasa teleteks atau sistem teks tanpa interaksi dan grafis yang disebut MINITEL. Pada tahun yang sama The Manhattan Cable Television mulai menggunakan videotext dan teletex Reuters news system.

Tahun 1980, Comp Serve Dial Up Service, yaitu perangkat untuk sambungan di PC mulai digunakan oleh media di Amerika. Surat kabar pertama yang online adalah Culumbus Dispatch pada tanggal 1 Juli 1980. diikuti The Washington Post, The New York Times, The Minneapolis Star Tribune, The San Francisco Chronicle, The San Francisco Examiner, the Los Angeles Times, dan The Virginian-Pilot.

Tahun 1982, British Telecim mengenalkan service e-mail yang menggunakan teknologi Prestel Videotext Technology, dan tahun ini juga, KRON TV menulis berita tentang versi online surat kabar. Sementara itu, Infobank database milik The New York Times mulai menampilkan berita- berita dalam bentuk full-text.

Tahun 1989, surat kabar terus bereksperimen dengan teknologi audiotex, yaitu teknologi telepon yang digunakan media untuk berinteraksi dengan audience misal tentang berita, saham, info cuaca, dan olahraga. Pada tahun ini, online service bernama America Online diluncurkan.

Baca juga: Teori Filsafat Arsitektur

Tahun 1990, perpustakaan elektronik sudah dimiliki oleh hampir semua perusahaan media cetak di Amerika dan Kanada. Sementara itu The Albuquerque Tribune meluncurkan "Electronic Trib" BBS. Setahun berikutnya, Amerika Online, penyedia jasa internet di launching dalam versi DOS dan sudah mendapat 200.000 pelanggan pada tahun 1992 dan menjadi 3 juta user pada tahun 1995.

Tahun 1992 menjadi tahun paling bersejarah bagi perkembangan jurnalisme online karena pada tahun ini banyak situs media cetak dan elektronik yang bermunculan seperti Sr. Louis Post-Dispatch (www.stainet.com). CNN (www.cnn.com). Chicago Tribue (www.chicagotribune.com) dan Charlotte Observer (www.charlotte.com). Pada tahun ini juga ada 150 surat kabar di Amerika yang menawarkan versi full text database dari berita yang mereka produksi. Tahun 1995 terdeteksi ada sekitar 60 surat kabar di Amerika Utara yang memiliki situs di Internet.

website milik surat kabar Chicago Tribune. Isinya adalah versi online dari versi cetaknya. Meski demikian untuk versi online bukan berarti semua artikel yang ada di versi cetak dimuat di versi online. Bahkan ada perbedaan mencolok di mana berita di online media pembahasannya tidak sedalam versi cetak. 

Jika di Indonesia, coba kalian buka website milik surat kabar harian Kompas, yaitu www.kompas.com. surat kabar harian Suara Merdeka, yaitu www.suaramerdeka.com, surat kabar harian Media Indonesia, yaitu www.mediaindonesia.com. Coba perhatikan apakah artikel yang mereka tulis sama dengan edisi cetak atau tidak. Sebagai contoh untuk harian Kompas, saat ini menyediakan e-paper untuk melihat versi cetak.

Sementara itu, sejarah yang memperlihatkan terdeteksinya eksistensi online journalism adalah saat pemberitaan pengeboman di kota Oklahoma pada tanggal 15 April 1995. Saat itu, informasi seputar kejadian seperti foto kerusakan, daftar korban dan kronologis justru disajikan lebih cepat oleh online media.

Tahun 1996 bukan hanya jumlah pengunjung situs milik media cetak mulai meningkat. Dari jumlah kunjungan AJR NewsLink Readers membuat rangking situs yang paling banyak dikunjungi dengan hasil sebagai berikut. 

1.www.cnn.com

2. www.Washingtonpost.com;

3. www.usatoday.com: 

4. www.nytime.com

5. Nando Times (archive copy) (www.web.archive.org/web).

Sementara The Media in Cyberspace Survey memperlihatkan bahwa tahun 1996 jurnalis mulai menggunakan browser dalam aktivitas newsgathering. Kebanyakan mereka menggunakan Yahoo! disusul Netscape, Alta Vista, WebCrawle, Info Seek dan Lycos.

Tahun 2002, sebanyak 1300 surat kabar di Amerika utara sudah memiliki website. Eksistensi jurnalisme online terus bertambah dengan pemberian penghargaan pada media baru oleh lembaga media. Hal yang sama juga terjadi di Indonesia di mana mainstream media mulai berlomba- lomba membangun website. Bahkan saat ini hampir semua media konvensional sudah memiliki web, misalnya saja kompas.com. suaramerdeka.com, liputan6.com, metrotv.com, dan lain-lain.

Situs www.liputan6.com adalah versi online dari program berita harian liputan 6 milik stasiun televisi swasta, SCTV. Selain ada pendukung informasi dan berita berupa foto dan grafis, situs ini juga menyediakan format video yang memungkinkan pemirsa bisa melihat program ini via internet jika tidak menyaksikan di televisi. SCTV sendiri juga memiliki blog jurnalist dalam situs www.blogliputan6.com. Blog ini sebenarnya merupakan bentuk citizen journalism karena membuka kesempatan warga berkomentar dalam artikel yang dibuat para jurnalis SCTV.

Sejarah baru jurnalisme online terjadi lagi pada tahun 2004 tentang munculnya istilah grassroot media: by people for people. Fenomena ini dicermati oleh Veteran Silicon Valley, reporter harian Dan Gillmor Menurutnya konsep grassroot journalism ini muncul dengan kemunculan blog, wakes dan teknologi mobile. 

Tahun ini juga media online mendapatkan perhatian di hati masyarakat Amerika, di mana 150 juta penduduknya tahun 1994 sudah menggunakan teknologi internet dalam kehidupan sehari-hari, termasuk pemenuhan akan berita dan informasi.

Kemunculan blog yang jumlahnya ratusan ribu kemudian mengilhami berdirinya The Media Bloggers Association (MBA) di bulan November 2004. Di tahun ini juga konsep citizen media mulai muncul mendampingi grassroot media. Bahkan keberadaan mereka mulai menggeser fungsi mainstream media yang selama ini menjadi penyedia utama informasi masyarakat Amerika serikat.

Jurnalisme online berbasis citizen media terus berkembang di Amerika dan negara lain di dunia, seperti Eropa, bahkan Asia. Tahun 2004, sebuah blog citizen journalism di Korea Selatan bernama ohmynews.com yang didirikan oleh Oh Yeon Ho berkembang pesat hingga saat ini dan menjadi media alternatif bagi warganya. Ohmynews.com yang memiliki prinsip "Every citizen in the world is a reporter" atau semua warga di dunia adalah reporter, kini memiliki 6000 online journalist atau yang disebut netizen yang berasal 110 negara di dunia.

Baca juga: Formalisme dan Antiformalisme dalam Filsafat Arsitektur

Perkembangan jurnalisme online hingga saat ini sempat menjadi ancaman bagi mainstream media terutama media cetak. Artikel yang ditulis Susanto Pudjomartono pada majalah Tempo edisi 5 April 2009 memperlihatkan data runtuhnya media cetak di Amerika karena kalah dengan media elektronik yaitu televisi dan internet (media online). Media cetak sebesar Chicago Tribune sekarang gulung tikar dan memutuskan hanya menerbitkan versi online-nya, bahkan seniornya yang sudah berumur 176 tahun, Post-intelligencer juga mengikuti langkah Tribune.

Memang berdasarkan data yang dikemukakan oleh Susanto, audience televisi di Amerika sebesar 70% dan sebanyak 40% warga Amerika berusia di bawah 30 tahun sudah menggunakan referensi internet (media online) untuk mendapatkan berita nasional dan internasional. Audience media online di Amerika sendiri mengalami kenaikan sebesar 24% dari tahun 2007 menjadi 40% di tahun 2009 menjadi pendorong pergeseran audience media cetak ke elektronik. Perkembangan audience media online diperkirakan akan terus meningkat dan hal ini juga tidak hanya terjadi di negara maju, namun di negara berkembang termasuk Indonesia.

Sementara itu, untuk melihat contoh webpage olumynews.com bisa dilihat di figure 5. Webpage ini adalah versi internasionalnya. Untuk melihat versi asli, maka coba Anda buka situs ini www.ohmynews.com, maka Anda akan melihat artikel dengan huruf Korea. Untuk masuk ke internasional Anda klik toolbar "internasional" di bagian kiri atas halaman.

Perkembangan teknologi Informasi yang mengiringi perkembangan media internet terus berlangsung tanpa henti. Sebut saja adanya handphone berbasis internet yang memungkinkan para user membuka internet dari handphone. Mainstream media kini juga sudah mulai melirik bisnis penyebaran informasi dengan menggunakan handphone yang disebut e- mobile. 

Di e-mobile sendiri muncul e-paper, di mana media cetak dari majalah, tabloid hingga surat kabar harian menerbitkan edisinya dalam format flash atau pdf yang dapat di download user dari situs website. Untuk melihat contoh e-paper milik surat kabar harian Kompas, Anda bisa men- download-nya di website ini: http://epaper.kompas.com. Namun, sebelum Anda bisa men-download-nya, Anda harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Syarat yang paling penting yang harus dimiliki adalah e-mail.

Tag: sejarah internet di indonesia pengertian internet penemu internet dampak positif internet dampak negatif internet sejarah internet singkat sejarah internet di dunia manfaat internet

Demikian pembahasan singkat dari Sejarah Internet dari Sisi Perkembangan Media Online  - Modul SKOM4331.

Baca juga:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Check Now
Ok, Go it!