-->

Review Film Fighting With My Family (2019), Bukan Sekadar Film Biografi Olahraga

SinduLin - Setelah sebelumnya me-review film The Lion King, kali ini kami akan mengulas film Hollywood 2019 terbaru lainnya yaitu, Fighting With My Family.

Film yang disutradarai oleh Stephen Merchant ini diadaptasi dari novel The Wrestlers: Fighting with My Family karya oleh Max Fisher.

Review Fighting With My Family
Review Fighting With My Family

Mengisahkan tentang wanita bernama Paige yang terlahir dari keluarga gulat yang sangat erat.  Paige dan kakaknya Zak sangat gembira ketika mereka mendapatkan kesempatan sekali seumur hidup untuk mencoba bergulat di WWE.

Tetapi ketika hanya Paige yang mendapat tempat dalam program pelatihan kompetitif, ia harus meninggalkan orang-orang yang dicintainya dan menghadapi dunia kejam baru ini sendirian.

Perjalanan Paige mendorongnya untuk menggali lebih dalam dan akhirnya membuktikan kepada dunia bahwa apa yang membuatnya berbeda adalah hal yang dapat membuatnya menjadi bintang.

Jika kamu penasaran dengan film ini, yuk dibaca dulu aja ulasan film Fighting With My Family berikut ini:

Jangan lupa juga membaca 10 Anime Mirip High School DxD.


Review Film Fighting With My Family


Pernakah kamu membayangkan bahwa pentas gulat di atas ring menyimpan banyak hal yang lebih menarik dari pada kemenangan dan kekalahan?

Setiap pegulat yang beradu peran dan fisik di atas ring tersebut datang dari berbagai macam latar belakang dengan proses yang panjang dan sulit.


Saraya ‘Paige’ Knight bahkan harus bergulat dengan keluarganya sendiri karena menjadi pegulat profesional adalah mimpi dari keluarga marjinal di kota Norwich tersebut.

Baca juga: 10 Film Animasi Pixar Terbaik dan Terbaru

Review Film Fighting With My Family

Film Fighting with My Family memanusiakan seorang pegulat tanpa membuatnya terlihat lemah, dan menyajikan drama ini layaknya sebuah pertandingan di WrestleMania.

Fighting with My Family melakukan pemanasan yang baik di mana penonton tidak hanya diajak untuk mengenal Paige seorang.

Kamu bisa tahu asal-muasal nama Paige hingga sedikit gambaran bisnis gulat WWE yang dikenal sebagai panggung sandiwara.

Sesekali Stephen Merchant memberi gerakan mengejutkan agar pertandingan ini tetap menarik, yang mayoritas menggunakan ‘mic skill’ khas WWE.

Pengembangan karakter Paige dan tokoh di sekitarnya juga dilakukan dengan sangat baik, mengingat bagian ini turut menjadi benang merah cerita. Belum lagi dengan penampilan brilian dan solid dari para pemeran.

Konflik saudara yang dilandaskan cemburu juga mendekatkan cerita Paige dengan penonton. Hal ini sudah umum ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi membayangkan konflik serupa dalam dunia gulat memang memberi pengalaman yang cukup menyentuh.

Walaupun ada banyak dramatisasi pada bagian ‘finisher’ film, saya rasa itu tidak berlebihan. Justru mempertebal kesan kekeluargaan yang sudah dibangun dengan baik dari pembukaan. Fighting with My Family memang takkan membuat kamu bersorak, tetapi cukup untuk membolak-balikan perasaan selama ± 107 menit.

Review Film Fighting With My Family (2019), Bukan Sekadar Film Biografi Olahraga

Bagi penggemar gulat, para pegulat WWE yang tampil sebagai cameo atau berperan sebagai tokoh lain akan menjadi hiburan tersendiri.

Jika setelah menyaksikan film ini timbul perasaan ingin tahu mengenai Paige, maka saya bisa mengatakan bahwa Fighting with My Family lebih dari sekedar film biografi olahraga semata.


Demikian sinopsis dan review film Fighting With My Family dalam bahasa Indonesia. Apakah kamu sudah menonton film ini? Berikan review dan rating mu di kolom komentar ya!


0 Response to "Review Film Fighting With My Family (2019), Bukan Sekadar Film Biografi Olahraga"

Posting Komentar