-->

Review Film Keramat, Mockumentary Tanpa Skenario Karya Monty Tiwa

Simak review film Keramat (2009) di bawah ini!

Pada artikel kali ini kami akan mereview film lawas berjudul Keramat yang disutradarai oleh Monty Tiwa. Kendati sudah cukup lama, namun tidak ada salahnya kita membahas secara mendalam filmnya. 

Keramat sendiri adalah film horor Indonesia yang mengisahkan tentangs ebuah tim produksi film, berangkat dari Jakarta ke daerah Bantul Yogyakarta dalam rangka persiapan shooting film. Mereka membawa style kota besar, memasuki daerah yang disucikan dan keramat. Mengusik tabu, sehingga kejadian demi kejadian aneh mereka alami, sampai ke titik dimana calon pemeran utama wanita dirasuki roh halus, hingga hilang tanpa jejak.

Lalu, apakah filmnya bagus atau tidak? Mari langsung saja simak review film Keramat di bawah ini!

Baca juga: Film Korea Terbaik 2022


Review Film Keramat (2009)

Keramat, mockumentary tanpa skenario yang membuktikan bahwa kembali ke dasar bukanlah sebuah kemunduran. Monty Tiwa mengemas found footage ini dengan begitu natural, sehingga memberi kesan horor yang akrab di bayangan penontonnya. Meyakinkan kita bahwa rasa takut sesungguhnya tidak datang dari apa yang dilihat, melainkan dari apa yang dipercayai.

Dengan cerita yang benar-benar sederhana, Keramat punya keunggulan pada narasi yang juga dikuatkan oleh visualisasi. 

Sekalipun kita bisa memprediksi jalannya cerita, Keramat tetap mampu mengikat minat penontonnya karena tanpa sadar kita mulai memperdulikan Miea dkk.

Review Film Keramat, Mockumentary Tanpa Skenario Karya Monty Tiwa
Review Film Keramat (2009)


Memang, kebebasan yang diberikan Monty kepada para aktor juga turut andil dalam menghidupkan jejak rekamannya. Apalagi kamera dan teknisnya memudahkan penonton untuk berbaur dengan para aktor, dan memberi pengalaman sinematik yang mendebarkan.

Meski begitu, ada beberapa hal yang mengganjal dari Keramat. Terutama pada caranya memulai konflik cerita. Landasan atas gangguan mistis yang diterima Miea dan timnya terlalu lemah untuk memberi dampak sebesar itu. 

Berbanding terbalik dengan detail-detail kecilnya yang lebih terstruktur. Seperti caranya menghukum kesompralan tokoh-tokoh di dunia lain, atau kebebasannya dalam melukiskan latar di sana.

Baca juga: Review Film Si Manis Jembatan Ancol (2019)

Warna ini begitu segar di tahun perilisan Keramat, karena kala itu banyak sineas horor berkiblat pada kesuksesan Rizal Mantovani. Dan sebagiannya memilih untuk menggunakan pakem komedi nakal.

Bagiku, Keramat merupakan salah satu permata di genre horor Indonesia. Memang karya ini tidak orisinal, namun kamu belum tentu bisa menemukan yang serupa di kala para sineas sudah mengekor pada standar baru yang diciptakan Joko Anwar. Terlebih lagi ada pesan tak biasa yang coba Monty Tiwa sampaikan untuk kita.

Tag: Ulasan review film keramat 2009 karya monty tiwa apakah bagus, sinopsis film keramat 2009, daftar pendapatan dan fakta di balik film keramat

Demikian sedikit pembahasan singkat review film Keramat karya Monty Tiwa yang tayang pada tahun 2009 lalu. Apakah kamu sudah menonton film ini? Baca juga: Review Film The Farewell


0 Response to "Review Film Keramat, Mockumentary Tanpa Skenario Karya Monty Tiwa"

Posting Komentar