-->

Review Film Mariposa (2020), Salah Satu Film Romantis Terbaik Indonesia Tahun Ini

Simak review Mariposa, film Indonesia romantis terbaru di bawah ini!

SinduLin - Setelah tahun 2019 lalu sukses dengan film Dua Garis Biru, Angga dan Zara kembali dipertemukan lagi dalam film romantis Indonesia yang tidak kalah keren, yaitu Mariposa. Film besutan sutradara Fajar Bustomi ini berkisah tentang  Iqbal Guanna dan Natasha Kay Loovy (Acha) dan kisah romantis di antara mereka.

Review Film Mariposa

Review Film Mariposa


Nah, dari pada semakin penasaran, yuk langsung saja kita simak ulasan review dan sinopsis film Mariposa di bawah ini!

Jangan lupa juga membaca review film Knives Out.


Sinopsis Film Mariposa (2020)

Tanggal rilis: 12 Maret 2020 (Indonesia)
Sutradara: Fajar Bustomi
Bahasa: Indonesia
Skenario: Alim Sudio
Editor: Ryan Purwoko
Produser: Chand Parwez Servia, Frederica

Sinopsis:

Mariposa (Kupu-kupu) seperti kamu, aku mengejar tapi kamu menghindar. Begitulah gambaran sosok IQBAL GUANNA bagi NATASHA KAY LOOVY atau ACHA. Acha bertekad ingin mendapatkan hati Iqbal, seorang cowok cakep, pintar dan dikenal berhati dingin. Sahabat Acha, AMANDA, berusaha mencegah niat Acha untuk mendekati Iqbal. Amanda takut Acha akan terluka dan sakit hati.


Review Film Mariposa (2020)


CERITA

Kisah romansa Angga-Zara kali ini berbeda, bukan tentang kehidupan dewasa dari waktu remaja, namun kedewasaan film ini tumbuh perlahan-lahan, namun masih dominan dalam kegaulan hidup remaja masa kekinian yang mewah.


Ini kisah tentang Iqbal dan Acha, dua orang yang saling bekerjasama dalam olimpiade, sebelum itu banyak kejadian yang menghampiri mereka.

Film Mariposa langsung memulainya dengan Acha yang mulai mendekati Iqbal tanpa latar belakang tokoh terlebih dahulu. Namun, hal itu bisa dijelaskan sedikit demi sedikit lewat dialog yang kekinian, tetapi tetap jenius dalam pembawaannya.

Review Film Mariposa (2020), Salah Satu Film Romantis Terbaik Indonesia Tahun Ini
Review dan Sinopsis Film Mariposa

Film ini dibagi dalam tiga tahap, layaknya 3 tahap metamorfosis kupu-kupu. Dimulai dari tahap ulat, lambat laun Acha mendekati Iqbal dengan segala cara yang ia miliki. Lalu, dilanjut dengan tahap kepompong dan lepas seperti kupu-kupu.

Emosi cerita ini terbangun dengan baik, naik-turun yang stabil tak acak-acakan. Meskipun temanya klise, namun MARIPOSA membuktikan bahwa dirinya adalah film yang berkelas, bukan sinetron.

Pembawaannya yang megah, serta naskah Alim Sudio yang begitu berhubungan dengan keadaan remaja, membuat film MARIPOSA mudah dicintai oleh penonton. Pada akhirnya, penonton akan merasa puas dengan drama Angga-Zara yang sekali lagi bisa memuaskan penonton, apalagi kali ini lebih kekinian. Review film Mariposa selanjutnya akan membahas akting dan performa para aktor pemeran film Mariposa.


AKTING DAN PERFORMA

Angga Yunanda dan Adhisty Zara bisa menghidupkan film ini dengan baik. Angga Yunanda bisa menjadi Iqbal yang jutek dan menyebalkan, bertolak belakang dengan karakternya menjadi Bima yang romantis dan bertanggungjawab, namun menjadi Iqbal, dirinya bisa mengeluarkan segala karakter negatif khas laki-laki yang begitu menyebalkan penonton dan Acha.

Berbeda dengan Zara yang dalam karakter ini lebih menggemaskan dan lucu, daripada harus bersendu-sendu dalam karakter Dara. Keluar dari karakternya dalam romansa dahulu yang benar-benar keibuan, sisi remajanya keluar merubah hidup penonton.

Penuh drama dan tipikal khas anak remaja zaman sekarang. Kemistri mereka berdua tetap terjaga dalam sisi romansanya (yang hampir tidak ada) namun bisa membuat penonton terhibur.


Apalagi, kehadiran tokoh pendukungnya tak pernah luput dari perhatian. Dannia Salsbilla mungkin menjadi teman terbaik selama menonton film ini, aktingnya begitu menjiwai dan apik serta emosional.

Abun Sungkar dan Junior Roberts menjadi sidekick yang gaul dan keren untuk mendampingi film ini.

Syakir Daulay juga menjadi perhatian yang imut dalam film ini, emosinya paling natural diantara lainnya. Ersa Mayori dan Ariyo Wahab juga bisa menjadi parents dengan dua kepribadian yang berbeda, bisa mencerminkan bagaimana orang tua mendidik anaknya di zaman sekarang.


TEKNIS PENDUKUNG

Penyutradaraan Fajar Bustomi terhadap film Mariposa ini lebih dinamis dan menawan, menghadirkan film MARIPOSA bukan sekedar film remaja yang klise dan menye-menye.

download mariposa film indonesia
Ulasan Review Mariposa, film Indonesia terbaru

Berkelas dan mewah dari pembawaan Fajar terhadap film adaptasi ini, berwarna-warni membuat hati senang dan adem.

Tata artistik dan busana film ini juga begitu apik untuk dilihat dan mudah disukai oleh penonton. Banyaknya fan-service dari boyband Korea membuat penonton, termasuk perempuan akan menyukai film ini.

Soundtrack dan scoringnya pun begitu menarik untuk didengar, menyesuaikan juga dengan tiap adegannya, kapan waktunya komedi atau drama itu muncul. Enak didengar dengan penempatan yang pas.

Tag: download film MAriposa terbaru lengkap HD, kapan film mariposa tayang di bioskop, pemain, pemeran dan cerita film Mariposa bagus sinopsisnya. Sinopsis resensi dan ulasan Mariposa diangkat dari novel karya....

Itu dia sedikit ulasan review film Mariposa. Kamu sudah nonton Mariposa di bioskop belum nih? Bagikan review dan rating kamu di komen bawah ya!


0 Response to "Review Film Mariposa (2020), Salah Satu Film Romantis Terbaik Indonesia Tahun Ini"

Posting Komentar